Titiek Puspa dikabarkan telah meninggal dunia pada Kamis (10/4) sekitar pukul 16.25 WIB di Rumah Sakit Medistra. Dia mengembuskan napas terakhirnya usai mengalami pecah pembuluh darah dan pendarahan. Jenazah Titiek Puspa pun telah dimakamkan di TPU Tanah Kusir, Jakarta Selatan.

Sebelum pergi untuk selama-lamannya, wanita yang akrab disapa Eyang Titiek itu sempat menyampaikan permintaan khusus kepada anaknya, Petty Tunjungsari. Lima tahun lalu, Titiek Puspa berpesan kepada orang yang datang melayat saat dirinya meninggal untuk mengenakan pakaian berwarna putih.

"Jadi Eyang sejak lima tahun lalu pesan, dia punya seperti kayak pesan khusus, 'Nanti kalau aku mati, kalian datang, saudaraku datang, pakai (baju) putih, ya. Harus pakai baju putih karena saya nggak suka baju hitam'," ungkap Petty Tunjungsari, anak pertama Titiek Puspa, ditemui di TPU Tanah Kusir, Jakarta Selatan, Jumat (11/4).

Sebagai seorang seniman, Petty menilai permintaan Titiek Puspa itu sebagai bentuk ekspresi. Meski takt ahu secara pasti, namun menurutnya pasti sang ibunda memiliki alasan tersendiri meminta permintaan tersebut.

"Ya, sudah namanya seniman, ya, punya nilai sendiri dan istilahnya daya nilainya ada nalarnya sendiri; kenapa putih, kenapa hitam," ujar Petty Tunjungsari.

Maka dari itu, Petty pun mengabulkan permintaan sang ibunda. Dia juga menegaskan bahwa apa yang diminta oleh Titiek Puspa tidak bisa dilanggar.

"Kalau saya kepada ibu saya kami orang Jawa apa yang ibu saya katakan apa yang dikatakan ibu saya buat saya anaknya itu adalah lebih dari sekadar instruksi, tapi itu amanat yang kalau dilanggar bahaya," pungkasnya. (ND)