Kasus kematian Mirna Salihin yang terjadi di tahun 2016 kini menjadi bahan perbincangan masyarakat luas pasca ditayangkan film dokumenter 'Ice Cold'. Seolah para pembela Jessica kini siap pasang badan dan rela melakukan apa pun untuk membuktikan jika Jessica tidak bersalah dalam kasus yang telah bergulir selama 7 tahun tersebut. 

Adalah Otto Hasibuan merupakan Pengacara Jessica pada saat itu. Belakangan sosoknya ramai mengungkap bukti baru dan hal janggal yang terjadi selama pemeriksaan hingga persidangan. Otto bahkan menuding adanya kecacatan dalam prosedur Autopsi Mirna. Sempat diam, Irjen Krishna Murti kini kembali buka suara, seolah tak terima dengan tudingan Otto. 

"Siapa bilang tidak ada otopsi? Hasil otopsi disebut VER dan selanjutnya dikuatkan oleh ahli kedokteran forensik resmi. Bahwa pihak sana menghadirkan ahli forensik tandingan itu adalah sah2 saja," tegas Krishna Murti di laman medsosnya, Minggu (8/10).

"Dan yg banyak biacara di media bukanlah dokter yg melakukan pembedahan. Upaya apapun yg dilakukan pengacara dalam sistem peradilan pidana itu adalah hak yg sah, tdk berarti pengacara bisa secara bebas mendelegitimasi kinerja para penegak hukum dari penyidik, JPU, hakim, hakim agung dst yang mengatakan tdk ada otopsi," terang Krishna Murti.

Jenderal bintang dua itu juga meminta Otto Hasibuan selaku lawyer Jessica tak menggunakan panggung lain demi menjaga reputasi sebagai pengacara. Menurutnya, pengadilan terhadap Jessica sudah dijalankan sebagaimana mestinya.

Baca di halaman selanjutnya.